Leon sampai bergidik ngeri sekaligus jijik ketika membayangkan semua ucapan yang terlontar dari mulut Claire saat di mobilnya. Sungguh Leon tidak pernah satu kali pun akan berpikir jika mereka yang membuka bisnisnya melakukan hal curang hingga melibatkan makhluk sejenis setan?
"Apa kita harus pindah rumah lagi, Claire?"
Leon di buat bingung dengan situasi di dalam rumahnya saat ini, sekaligus dengan apa yang sempat dia rasakan saat sarapan pagi bersama adiknya. Entah kenapa perutnya yang sekarang ini sedang di rasa lapar seketika hilang saat bayangan-bayangan yang mengerikan itu terlintas.
Claire yang sedang memakan buah melirik Leon sekejap. "Katanya ini yang terakhir."
Leon menelan ludah melihat buah apel yang sedang di makan oleh adiknya. Namun kepalanya menggeleng kecil saat buah apel tersebut terlihat seperti jemari manusia. Hal itu sontak membuat perutnya mual seketika membuat Claire menatapnya aneh dengan dahi mengerut.
"Kak Leon, kenapa?"
