"Nggak, aku kira si pelaku memakai gelang seperti yang aku pakai ini," timpal Qonin sambil mengangkat tangannya.
Leon bisa melihat gelang berwarna pink dari benang, dihias sedemikian cantik ditambahi dengan huruf inisial di tengahnya, "Hah!! Siapa yang pakai gelang seperti itu? Emang kamu yakin??"
Cika yang berjalan di depan itu berbalik mendengar percakapan Leon dengan Qonin, dia menyela, "Salah lihat kamu, Nin. Siapa tahu itu hanya motif jaket di pergelangan si pelaku."
"Ehmm soal gelang itu aku juga nggak yakin sih, mungkin saja kamu benar, Cik," timpal Qonin.
"Udah, kita pikirkan lagi besok. Sekarang ke kantin sebentar yuks!! Kok aku haus sekali ya!!" Cika pun merangkul Qonin dan Leon secara bersamaan.
Namun, Leon tidak nyaman dengan itu. Dia menyingkirkan tangan Cika tanpa sengaja melihat telapak tangan Cika berwarna merah seperti bekas noda cat.
"Kenapa tangan lu?" tanya Leon sambil mengernyitkan dahi.
