"Jadi menurut informasi yang saya dapatkan bahwa pada awalnya, sepuluh tahun lalu, Setelah Tari kabur dari rumah sakit jiwa, dia diculik oleh gerombolan preman atas perintah dari Yosep. Waktu itu, Tari sedang hamil besar. Kabarnya dia sudah melahirkan anak laki-laki."
"Anak laki-laki?" gumam Daud sembari mengingat-ingat. Tidak salah lagi anak itu pasti buah cintanya bersama Heri. Dan alasan kenapa Yosep menyekap Tari karena pria itu dendam dengan Tari yang masih mencintai Heri.
"Kamu tahu di mana anak itu berada?"
"Saya kurang tahu, Tuan. Tapi, saya menyakini bahwa anak itu sedang disembunyikan oleh Yosep, sebagai senjata untuk memperbudak Tari."
"Apa?" Hampir saja Daud menggebrak meja. Emosinya meluap mendengarkan wanita yang tidak bersalah yang diperlakukan semena-mena oleh iblis itu. Adam terlihat menghembuskan nafas kasar, pertanda kalau dia juga gusar melihat wanita yang begitu cantik rupawan itu tersiksa.
