El Thariq mengangguk hormat.
"Benar apa yang dikatakan Armand, dari sepintas lihat saja, wanita ini bisa dideteksi sebagai bukan wanita sembarangan. Wajahnya cantik, postur tubuhnya nggak mengecewakan, dari sorot matanya juga terpancar satu kecerdasan. Tapi, satu yang tak bisa dilewatkan, auranya memang mirip dengan aura Madam Golda," analisa El dalam hati.
El menjulurkan tangannya.
"Kurasa itu hanya sebutan-sebutan yang disematkan orang-orang yang tidak begitu mengenaliku. Sebenarnya, aku juga tak beda dengan laki-laki lain," balas El merendah.
Wanita cantik itu menyambut uluran tangan El. Lalu, terkekeh pendek.
"Humble sekali," ucapnya terus terang.
"El Thariq," ujar El menyebutkan namanya tanpa melepas jabatan tangan itu.
"Jenny," balas wanita cantik itu pendek.