Chereads / Dewi Penyembuh / Chapter 22 - Bersama Brian

Chapter 22 - Bersama Brian

Mendapatkan anak baik seperti Brian walau masih lima tahun tetap saja Kanza berusaha untuk melindunginya. Apalagi jika mendengar Perkataan Pangeran Lian dimana siluman sedang memburu Brian. Dengan alasan yang jelas masih belum di ketahui oleh Kanza.

"Kenapa siluman-siluman itu ngasih terus mengincar Brian memangnya Apa yang sedang ia cari Padahal dia masih kecil dan hal itu benar-benar sangat mengerikan," tanya Kanza kepada pangeran yang saat itu baru saja pulang setelah mau ngejar para siluman yang mana terus berkeliaran di sekitar istana apalagi jika malam hari hal tersebut makin parah dengan adanya siluman yang ingin mengincar Brian.

"Belum ada yang mengetahui tentang tujuan para siluman mengincar orang-orang, bukan hanya Brian saja yang pernah mereka tangkap sudah ada beberapa orang yang sudah mereka tangkap dari kerajaan lain tapi entah apa yang sedang mereka cari sepertinya orang-orang tersebut bukanlah orang yang mereka inginkan," jelas Pangeran Lian kepada sang putri yang mana Putri Kanza selalu merasa penasaran dengan apa yang sedang diincar oleh para siluman apalagi Brian yang masih sangat kecil tersebut tidaklah memiliki dendam sama sekali dengan bangsa siluman.

Tapi sayangnya Brian menjadi incaran bangsa siluman yang mana membuat siang juga merasa khawatir, apalagi Pangeran Lian yang baru saja sembuh dari sakit dan bisa melawan para siluman tersebut membuatnya harus sering berpatroli dan keluar untuk melindungi kerajaan.

Jika saja hubungan Pangeran Lian dan juga Kerajaan teratai baik-baik saja mungkin Pangeran bisa meminta bantuan untuk membuat lapisan pelindung Tapi sayangnya raja dari kerajaan teratai juga sudah membohongi Pangeran hingga jelas membuat Pangeran pun merasa benci kepada sang raja.

"Mungkin malam ini akan aman karena ada beberapa orang yang berjaga dan aku percaya pada kekuatan mereka jadi aku ingin beristirahat sebelum besok pagi menyelidiki ulang tentang kasus tersebut," kata Pangeran Lion lagi yang memang terlihat begitu lelah hingga membuat Putri kan saya pun tidak berani bertanya banyak kepada pangeran dan pembeli untuk tidur di samping pangeran Karena tahu jika Pangeran juga merasa sangat kelelahan.

Hubungan mereka yang sebenarnya juga tidak baik-baik saja karena mereka yang baru menikah dan belum percaya satu sama lain, masih saja membuat Putri Kanza pun tidak nyaman berada di dekat pangeran.

Karena Pangeran juga memberlakukan nya dengan acuh saat Sang Putri datang ke istana kerajaan di mana hal itu jelas membuat Putri Khanza pun menjadi memiliki perasaan yang tidak enak harusnya seorang suami istri pun harus saling perhatian tapi tidak dengan pangeran hingga membuatnya pun memiliki jarak.

Pangeran yang merasa bersalah tentu tidak ingin memaksakan kehendak Kanza selama ini yang sudah menyembuhkan dirinya. Hal itu membuat Pangeran pun lebih menghormati Kanza dengan segala keputusannya maka dari itu Pangeran juga tahu jika Putri Kanza belum sepenuhnya menerima dirinya karena dengan sikapnya yang seperti itu jelas membuat sang putri pun menjadi tidak nyaman hal itu juga membuat Pangeran sadar hingga membuat Pangeran juga tidak terlalu memaksakan kehendak Sang Putri.

Kanza juga memiliki banyak pikiran di mana dia tidak tahu bangsa siluman sama sekali dan kenapa bangsa siluman sedang mengincar Brian, karena selama ini membuat dirinya pun benar-benar tidak bisa melakukan apa-apa, di mana dia bukan berasal dari kerajaan itu awalnya dia menganggap jika kerajaan itu memiliki masalah yang biasa-biasa saja.

Tanpa ia sadari jika Ternyata dunia itu ada siluman hal itu membuat Kanza juga tidak bisa mengabaikan hal tersebut. Padahal niatnya ingin mengobati semua orang yang merasakan sakit karena dirinya dulu Jelas menderita penyakit yang lumayan berat dengan membuatnya pun harus berakhir dengan tragis, tapi kesempatan kedua saat dia harus berada di tubuh seorang putri di Dunia Lain pun membuat Dia memiliki kelebihan bisa menyembuhkan orang lain.

Kanza yang mengira Jika semua itu akan mudah ia lakukan karena sesuai dengan keinginannya, tapi ternyata hal itu di luar dugaan saat masalah kerajaan juga semakin rumit masalah cuman yang terus tidak ada henti-hentinya bagaimana mungkin dia bisa menyembuhkan orang lain. Jika permasalahan dalam hidupnya juga tidak ada henti-hentinya terus menghampiri.

Tidak tahu menahu masalah apa yang sedang terjadi antara dia dan juga kakaknya pun membuat Putri Kansa harus bisa bersikap tegas tahu jika Putri Kanza yang sebenarnya pun pernah dikurung dalam ruangan gelap membuat Ia pun merasa bersedih dengan apa yang dilakukan oleh keluarga Kerajaan dengan anaknya sendiri yang mana membuat Ia pun harus membalaskan dendamnya kepada orang tua Sang Putri.

Di mana Kanza yang sibuk dengan urusannya sendiri merupakan tentang balas dendam yang mana dia sudah berada di tubuh Sang Putri mau tidak mau saat Putri dan meminta bantuan kepada dirinya untuk membalaskan dendam hal itu pun harus ia lakukan dengan kekuatan dan kemampuannya tersebut seharusnya bisa dengan mudah menyembuhkan orang lain, tapi tidak untuk menyerang orang lain hal itulah yang menjadi kelemahan sang putri dan mencari bantuan orang lain untuk bisa membalaskan dendamnya.

Putri cantik yang tidak memiliki kehebatan apapun tentu akan sangat sulit untuk bisa menggunakan kekuatannya menyerang. Hal itulah yang membuat Putri dan saya pun berpikir ulang untuk membalaskan dendamnya dan bagaimana cara agar bisa membalaskan dendamnya tersebut dengan mudah sedangkan dirinya sendiri juga tidak bisa melakukan apa-apa.

Saat melihat siluman di hadapannya Putri pun tidak bisa bergerak sama sekali bahkan seluruh tubuhnya bergetar Bagaimana mungkin dia bisa menghadapi siluman tersebut. Apalagi harus menghadapi keluarga kerajaan yang memiliki kekuatan yang cukup jelas membuat Putri Kanza pun tidak bisa melakukan hal tersebut dengan mudah maka dari itu sang putri selalu berpikir dan mencari jalan keluar agar dia bisa membalaskan dendamnya pada keluarganya dulu telah mengabaikannya dan membuangnya.

Hal tersebut membuat Putri kancil pun semakin memikirkan tentang cara yang tepat untuk membalas dendam di saat permasalahan kerajaan yang rumit pun semakin membuat sang putri benar-benar tidak bisa mengabaikan semua itu.

Kini Pangeran Lian yang sering keluar malam dan sering sekali melakukan kegiatan diluar kerajaan pun membuat Putri Kanza sulit untuk berdiskusi dengan pangeran Lian padahal jelas ia ingin meminta bantuan kepada Pangeran Lian untuk membalaskan dendamnya tersebut dan ingin memberitahu Apa tujuan Sang Putri.

Tapi sayangnya seperti menghindar Pangeran lian tidak mau dekat dengan Putri Kanza dan bahkan tidak pernah berada di rumah hingga Sang Putri pun kesulitan hanya untuk bertemu dengan pangeran yang mana sekarang lebih sering menghabiskan waktunya bersama Brian.

Anak kecil yang menjadi incaran siluman yang jelas membuat Putri Kanza pun merasa penasaran. Hal itu pun ia lakukan untuk bisa melindungi Brian karena merasa ia ingin menjadi pelindung dan menjadi penyembuh orang lain walaupun sangat sulit untuk bisa dilakukan.

Kanza yang tidak bisa tidur meski sudah memejamkan mata mencoba membangunkan Pangeran Lian.

"Pangeran, apa Pangeran sudah tidur?" Kanza yang masih memandang wajah Pangeran yang ada di sampingnya.