Chereads / My Idol Is Ghost / Chapter 92 - 92. Sidang

Chapter 92 - 92. Sidang

Adit mengetuk pintu unit Dhea. Laki-laki tersebut menusuk pipi kanan dalamnya dengan wajah yang sulit diartikan hingga beberapa saat Dhea membuka pintu.

"Masuk dulu, Kak," ujarnya.

Gadis tersebut berjalan lebih dulu dan ada di belakang mengekor tidak lupa pria itu membawa buku di hari yang sempat dia baca.

"Ingin minum sesuatu, Kak?" tanyanya tapi pria itu membalas dengan menggelengkan kepala lirih.

"Duduklah Aku ingin bicara sesuatu," kata Adit.

Gadis tersebut menatap Adit dengan tatapan sulit diartikan entah kenapa perasaan dia mengatakan ada sesuatu yang tidak beres.

Mungkin bukan tidak beres lebih tepatnya mungkin ada sudah mengetahui kisah pelik saat dia menjadi arwah. Sedari awal itu yang dia inginkan, tapi detik ini dia mulai merasa ketakutan.

Dea hanya takut jika semakin menjauh.

"Ada apa , Kak? Bilang saja," jawabnya dengan mata yang bergerak ke atas seluruh penjuru ruangan. Bola matanya tidak sanggup untuk menatap Netra kelam milik penyanyi Kondang tersebut.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS