Christian merasakan gelombang pasang harga dirinya, ia merasa akal sehatnya tidak memihak kepadanya.
Ia melihat Alessia seolah-olah sedang menantangnya, menantang kemampuan seorang Christian untuk membuat Alessia bergairah dan memuaskannya.
Tapi itu hanya ada di dalam imajinasinya. Perempuan muda di hadapannya sepertinya masih ketakutan dan belum terbiasa pada tingkah nakalnya. Perempuan di hadapannya bukanlah Isabella Crews yang akan langsung menanggalkan setiap helai di tubuhnya ketika ia menginginkan wanita itu untuk memuaskan hasratnya.
Christian meredam egonya. Ditatapnya lekat-lekat wajah cantik nan polos dari istrinya dan berkata, "Bersiaplah, Kakek sudah menunggu kita! Aku memberimu waktu lima menit untuk bersiap, jika kau melakukannya lebih dari waktu yang kuberikan untukmu maka bersiap-siaplah untuk merasakan bagaimana ganasnya aku di tempat tidur. Paham?"