Menyadari wajah Candra yang memerah, Bulan tahu kalau dia sudah berbuat salah. Hal itu membuatnya jadi salah tingkah sendiri, padahal tadi dia yang berniat menggoda Candra. Kini dia melirik ke arah Candra dan berharap lelaki itu tidak marah dengan cara bercandanya yang mungkin dianggap keterlaluan.
"Maaf, Mas," ujarnya sambil menggigit bibir bagian bawahnya. Dia menoleh ke arah Candra dengan tatapan bersalah.
Candra yang masih bersemu, tidak berani menoleh ke arah Bulan. Dia menatap lurus, tapi ekor matanya mengikuti pergerakan Bulan. "Kenapa minta maaf?"
"Aku udah salah ngomong tadi. Niatnya mau godain kamu, Mas, tapi ...."
