Fanni sedang memainkan ponselnya dan menatap fotonya dan Aldi yang mereka abadikan saat masih kuliah dulu. Ntah suatu kebetulan atau memang takdir sedang baik kepadanya, ia tiba-tiba saja sakit Aldi sedang liburan dengan Salsha. Bukannya cemas karena ia sakit, Fanni malah merasa senang. Ia yakin Aldi akan kembali bersikap baik kepadanya dan perhatian juga.
Pintu kamar inap Fanni terbuka, Fanni menolehkan kepalanya dan melihat jika Aldi masuk. Senyum manis langsung saja menghiasi wajah gadis itu. Apa yang Fanni pikirkan pun terjadi. Aldi tidak bisa menolak keinginan Fanni. Namun senyuman itu hilang seketika saat Aldi masuk tidak hanya sendiri, melainkan dengan Salsha.
"Sial, kenapa Salsha harus ikut, sih," lirih Fanni dengan pelan.