Panglima kerajaan gaib laba-laba sudah menyampaikan kepada seluruh penduduk siluman istana laba-laba tentang rencananya menculik bayi itu, sesuai titah sang Ratu Panglima menyampaikan kepada penduduk siluman istana laba-laba bahwa mereka juga harus siap untuk di jadikan bala tentara untuk menggempur dan menyerang musuh saingan ataupun menyerang kerajaan Pringsewu. Tetapi sebenarnya kabar tentang bayi itu sudah di ketahui oleh para siluman di istana laba-laba gaib jauh-jauh sebelumnya sebelum panglima mengumumkan rencana dari sang Ratu laba-laba, mengingat tempatnya berada dalam satu kawasan, yaitu di wilayah Pringsewu yang mana kerajaan Pringsewu berdiri di alam nyata. Hanya yang membedakan adalah alam nyata dan alam gaib untuk dua istana itu berdiri. Tidak terkecuali, untuk datuk Maringgit dia mengerahkan seluruh muridnya untuk membantu Ratu laba-laba menyerang musuh dan menggempur istana Pringsewu.