Saat ini Mentari tidak bisa berpikir dengan baik, tapi dia yakin sekali kalau keputusannya saat inia salah keputusan yang tepat. Dia memang sudah sangat lelah dengan kehidupan yang penuh dengan aturan, sampai-sampai Mentari kehilangan waktu untuk menjadi dirinya sendiri.
Yuanita juga sempat tidak percaya dengan apa yang sedang dibicarakan Mentari. Dia sudah sangat berusaha agar mempertahankan Mentari di rumah ini, tapi siapa sangka Mentari justru memilih untuk pergi dari rumah ini.
"Baik, silahkan pergi dari rumah ini!" Atma yang sudah dilingkupi amarah pun dengan senang hati menuruti kemauan dari Mentari.
"Mentari, jangan lakukan itu!" Yuanita lantas memegang lengan Mentari agar dia tidak pergi sekarang.
Tapi Atma justru menarik Yuanita agar menjauh dari Mentari. "Biarkan saja anak ini memilih jalan hidupnya! Tapi kalau kau mau ikut ya silahkan saja, asalkan jangan pernah kamu berpikir akan mendapatkan semua yang sudah kamu miliki saat ini!"