Dia bangun dan mencari ponselnya, "Sungguh merepotkan saja. Bagaimana bisa aku lupa menaruh ponselku di mana?" gerutuh Ludra, yang belum juga menemukan ponselnya
Dia menyalahkan untuk hal yang sebenarnya itu wajar saja terjadi.
Karena tidak ada orang di sana. Ya, jadinya dia sendiri yang harus mencari ponselnya.
Sampai sudut di mana ponsel itu berada, "Ternya di sini. Bagaimana aku bisa lupa, kalau ponselku ada di sini," menepuk dahinya.
Ludra sendiri tidak habis pikir kenapa dia lupa kalau ponselnya ada di atas meja ini. Bukankah setiap kali latihan dia akan meletakkannya di sana?
Namanya juga manusia, tempatnya salah dan lupa. Wajar saja jika dia lupa, dia kan manusia bukan Dewa. Hahaha.
Ludra mengambil ponselnya, tertulis Ayah yang memanggil.
Dia segera menerima panggilan itu, "Halo, Ayah," sapa dia dari ponsel.
"Bagaimana, apa semuanya berjalan lancar? Kamu tidak terkendala bukan?" tanya Ayahnya yang bersuara di ponsel.
