"Bodoamat!" sarkas Bayu begitu saja pada Raja dan Riski hingga membuat keduanya diam dan senyap.
"Kalian itu kalau masak pakai tangan, mulutnya jangan ikut-ikutan," jelas Rendi pada Raja dan Riski.
"Mendingan kamu diam dan jangan ikut-ikutan seperti Bayu," ucap Riski dengan sinis pada Rendi.
"Geli lihat dan dengar suara kamu, kayak alay dan jangan dibuat-buat seperti itu, tidak cocok," sahut Rendi pada Riski.
"Aku dengar kamu dekat sama Verina? Dia yang mana sih? Kok hebat bisa membuat kamu suka sama dia?" tanya Rendi pada Raja.
"Pengen tahu saja dia," jawab Riski pada Rendi.
"Aku tanya Raja bukan kamu, kamu mendingan diam, karena aku tanya Raja bukan kamu," ucap Rendi pada Riski dan Riski langsung diam.
"Dia baik, pendengar yang baik, dan juga cantik," sahut Raja pada Rendi.
"Nanti waktu sebelum jelajah kan kumpul, boleh nggak ditunjukkan dia yang mana?" tanya Rendi pada Raja.
"Boleh," jawab Raja pada Rendi.
"Beneran kamu nggak tahu Verina?" tanya Bayu pada Rendi.