Dino memperhatikan dari jauh, dia tidak mau Bram mengetahui dirinya mengikuti mereka. Dino hanya mau menjaga Nona walaupun dari kejauhan, berat memang tapi semua demi misi mengungkap kejahatan Bram. Bram tidak boleh lolos kali ini. Dia harus bisa ditangkap dan bukti itu yang mereka butuhkan.
"Dino, kita seperti detektive ya, kau tahu tidak, aku deg degan. Jika si Bram itu tahu bagaimana ya," ucap Ian lagi.
Ketiganya menutup wajah dengan masker dan topi. Mereka juga memesan makanan dan minuman agar tidak yang mencurigai mereka. Pelayan yang membawa makanan mereka menatap ketiganya dengan tatapan menyelidik. Paijo yang tahu langsung menatap pelayan itu dengan tatapan imut.
"Apa ada yang aneh dengan kami?" tanya Paijo lagi.
Pelayan yang sadar akan kesalahannya langsung menggeleng pelan. Senyum terulas di wajahnya. Dino dan Ian juga melihat ke arah pelayan itu.