Bram yang tahu itu bukan Nona mundur ke belakang, dia tidak mau Narsih yang di belakangnya sosok yang mengaku Nona itu mendekati dia dan dia tidak mau Nona yang di depannya ini membunuhnya.
"Pergi, kamu bukan Nona, kamu bukan Nona, pergi sana, aku tidak mau mendekati kamu. Dengar kalian berdua, jangan mencoba menipu aku, Narsih apa dengan kamu menunjukkan, Nona, aku akan terpancing dan mengikuti kalian semuanya?" tanya Bram yang wajahnya sudah mengetat menahan amarah.
Nona, Narsih yang melihat Bram mundur ke belakang, keduanya tertawa besar dan tentu membuat Bram hanya bisa menatap ke arah keduanya dan ingin rasanya dia membunuh keduanya, cinta untuk Nona tidak ada lagi terlebih dia melihat Nona dan Narsih sama-sama menertawakan dia dan tanpa Bram ketahui Nona juga membawa golok.