Malam semakin larut, Fabio memutuskan membawa istri tercintanya pulang. Mereka segera beranjak dan menikmati perjalanan pulang dengan obrolan santai seperti biasanya.
"Bagaimana bisa kita berencana makan malam dengan kolega tapi berakhir dengan kencan seperti tadi?" tanya Amanda.
Fabio tertawa keras. Dia merasa lucu dengan candaan istrinya itu. Mobil menembus gelapnya malam jalanan kota, hawa dingin khas udara tengah malam membuat Amanda bergidik karena bajunya yang sedikit terbuka.
"Ambil selimut di bangku belakang, Sayang. Kau kedinginan," kata Fabio.
Amanda segera melihat selimut yang tergeletak di bangku belakang. Dia mengambilnya dan segera menutupkan ke tubuhnya.
"Kau yang siapkan?" tanya Amanda.
"Hm," sahut Fabio.
Amanda tersenyum melihat kenyataan suaminya begitu memperhatikan hal kecil semacam itu. Separuh perjalanan Fabio melihat Yoona yang terhuyun keluar dari sebuah klub malam. Dia tampak sempoyongan di pinggir jalan.