Pagi itu Randi terbangun dari tidurnya. Matanya melirik pada kamar yang asing sebelum dia menyadari jika tengah berada di Kerajaan Bintang. Hari sudah cukup siang untuk bangun tidur, sedangkan di baru saja bangun saat matahari meninggi. Dengan langkah pelan Randi menyibak jendela kamarnya, menampilkan pemandangan luar kerajaan yang setengah hancur itu tengah sibuk diperbaiki oleh seluruh pelayan yang bekerja di Kerajaan ini.
"Apa Rashad sudah sadar ya," gumam Randi mengingat sahabathya yang pingsan semalam.
Sebelum melihat kondisi Rashad, dia memutuskan membersihkan tubuhnya terlebih dahulu, dengan perban yang membalut tubuhnya membuat Randi kesulitan untuk mandi.
"Permisi Tuan, apakah Anda membutuhkan bantuan. Baginda Ratu memerintahkan kami untuk membantu Tuan, termasuk membantu membasuh tubuh Tuan," ucap seorang pelayan wanita yang masuk ke kamarnya.
