"Aku senang kau ikut partisipasi Rashad! Aku melihat ada beberapa murid academi lain yang rumornya mereka itu sangat kuat, dapat dikatakan mereka adalah murid kebanggaan di sana," ucap Arka memberitahu tentang seorang murid academi yang katanya sangat hebat itu.
"Untung saja aku tidak terpilih, aku bisa mati babak belur oleh rasa takut," ucap Willy sambil terkekeh pelan.
Begitu juga dengan Arka, keduanya tertawa lepas, seakan apa yang baru saja mereka katakan itu sangatlah Lucu.
"Aku akan memenangkan turnamen ini untuk kalian," ucap Rashad sambil mengulas senyum di bibirnya.
Arka dan Willy langsung heboh, mereka seakan saling melompat dan merangkul Rashad dari dua sisi, membuat kedua pundak Rashad terasa berat oleh mereka.
"Aku tahu kau pasti menang! Kita akan membuat perayaan untuk Rashad! Bukankah begitu Willy!" seru Arka yang bersemangat itu.
"Tentu saja!" sahut Willy yang tak kalah bersemangat dari Willy.