Suasana pesta pernikahan yang ramai oleh para tamu, membuat desain mewah yang menghiasi kerajaan memadukannya dengan seluruh tamu yang berasal dari kerajaan. Membuat kesan mewah berkali-kali lipat. Semua orang sibuk dengan sendirinya, beberapa orang lainnya menemui Rana dan Lexis di depan untuk mengucapkan selamat atas pernikahan keduanya.
"Inilah yang terberat saat memiliki adik perempuan, harus siap berpisah. Begitu pula dengan anak perempuan kita kelak," ucap Gressylia pelan yang hanya dapat di dengar oleh Cerllynda yang duduk di sampingnya. Istrinya itu tersenyum senang karenanya.
"Ya, itulah. Bukankah semua itu sangat indah, tapi tidak semua wanita ikut lelaki nya, seperti kau yang ikut aku," balas Cerllynda sambil tersenyum manis pada suaminya.
"Itu ada alasannya bukan?" Cerllynda menganggukkan kepalanya.