"Ini sangat luar biasa Livy! Sangat bagus sekali! Indah, dan sangat sempurna! Aku menyukainya!" seru Rana yang sudah heboh sendiri dengan desain yang sangat bagus itu, si pembuat malah berkata itu adalah desain yang buruk dan gagal, sehingga wajahnya murung dan terlihat sangat sedih.
"Itu sangat jelek Bibi. Aku hanya ingin menghiburku bukan? Karena aku terlihat menyedihkan?" ucap Livy dengan suaranya yang memelas.
Rana tersenyum manis kepada gadis itu, dia rangkul budak kecilnya. Kemudian memutar kursi yang diduduki Livy, sehingga membuat posisi keduanya saling berhadapan dan saling bertukar pandang.
"Kau ini! Kau pembuat, bukan penilai. Akulah penilai itu, dan aku sangat menyukainya, aku sangat menginginkan desain yang sangat indah ini. Lihat aku, aku tidak berbohong, saat kerajaan mulai di hias, itu pasti akan terlihat sangat indah, sama seperti gambarmu ini," ucap Rana sambil tersenyum kecil padanya, senyuman yang sangat menenangkan.