"Ren...Ren. Apa nggak malu sama gelar doktormu itu, hum?" goda mama semakin membuat Reno mendengus kesal. Sedangkan Senja malah semakin senang mendengarnya.
"Seneng ya. Bahagiaa kamu yaa" ucap Reno sambil mencubit gemas pipi Senja dan membuat wanita itu mengaduh kesakitan karenanya. Masih memegang pipinya yang memerah akibat cubitan Reno, Senja mengadu pada mama mertuanya dengan nada manjanya.
"Mama...mas Reno nih. Jahat sama Senja" adu gadis itu pada mama mertuanya yang sedang sibuk menata makanan untuk mereka bawa nanti.
"Reno..." ucap mama tanpa menoleh ke arah mereka. Reno malah menjulurkan lidahnya pada Senja. Dan lagi-lagi, gadis itu mengadu pada mama mertuanya.
"Mama...mas Reno. Ihh, aww...kakiku. Mas Reno !!!" pekik Senja setengah berteriak, karena tanpa sengaja Reno menyenggol kakinya yang terluka.
"Maaf. Maaf. Nggak sengaja" kata Reno panik.