Alex ikut naik, dia masuk ke kamar dan mendapati Edward sedang sibuk dengan pekerjaan yang ada di tabnya.
Tanpa permisi dia duduk di samping pria itu dan meraih sebelah tangan pria itu dari tab nya.
Alexa meletakkannya di depan dadanya. "Dengarkan suara debaran ini, aku yakin dengan apa yang aku katakan tadi!"
Edward menurunkan tabnya, meletakkan benda itu di atas meja kecil yang ada di dekat sofa. Dia menatap serius pada Alexa dan memberikan senyuman tipis.
Pria ini juga memberikan sebuah pelukan untuknya. Tangan tampak mengusap-usap punggungnya.
"Aku senang jika kamu mengatakan cinta padaku tanpa harus aku paksa, tapi aku juga sudah tidak ingin memaksa perasaanmu itu!"
Alexa melepaskan pelukan itu dan memberikan tanda gelengan padanya.
"AKu tidak terpaksa sama sekali, dan aku sudah memikirkan ini secara baik-baik! Kalau aku sudah sangat yakin jika aku siap menikah dan menjalani hidup denganmu!"