Alexa terburu masuk ke kantor Arthur, berharap bisa menemui pria itu di ruangannya.
Saat di koridor Alexa tidak menjumpai siapa pun di sana, di depan ruangan pun juga tak ada orang di sana.
"Kenapa kantor ini terasa sepi?" tanya Alexa dalam hati, sembari menilik jam tangan yang ada di tangannya. Masih pukul 11 pagi.
Meja seorang sekretaris yang ada di luar pintu ruangan Arthur pun tampak kosong, tidak ada orang yang bisa dia tanyai.
Karena merasa terburu Alexa membuka pintu ruangan Artur, dan membuat dua orang yang di dalam tampak kaget.
Alexa seolah tidak percaya apa yang dia lihat, di matanya Arthur sedang bermesraan dengan seorang perempuan dan hal itu sontak membuat Alexa yang tadi terpaku langsung berlari meninggalkan tempat itu.
Arthur yang menyadari hal itu lantas mengejar Alexa yang mungkin saja masih ada di sekitar situ. Pria itu masih berlari mencoba mencari di sepanjang lorong koridor.