Vino ingin seperti Seina yang menyayangi kekasihnya bahkan tanpa memperdulikan gosip yang ada. Vino bahkan ingin seperti Elan yang tidak memikirkan apa kata orang, padahal Vino lebih muda dari Falen, namun tetap saja Vino tidak bisa mengalah seperti Falen.
"Sayang, kapan kamu pulang? Aku udah kangen," ucapan dari Vino membuat Falen sedikit kesal karena ia yang ditunggu kehadirannya oleh Vino. Vino tidak sabar menunggu Falen pulang meksipun Vino tahu bahwa Falen akan sangat lama pulang dan tidak cepat.
Kekesalan Falen membuatnya menjadi bercerita dengan Seina, Seina yang hanya menganggapnya biasa akhirnya mulai berkomentar.
"Kamu jangan terlalu pemarah begitu, Falen nggak suka. Lagian Falen juga bakalan pulang. Kamu yang sabar saja. Jangan terlalu bawa emosi," perkataan Seina benar-benar membuat Vino bergerak untuk merenung dan tentunya tak ingin menambah panjang urusannnya, sedangkan Falen tetap bercerita pada Seina.