Itulah keinginan yang ada di dalam hati Zafran. Mobil yang dia kemudian terus berjalan, menempuh jalanan menuju villa pantai di mana istrinya berada. Zafran turun dari dalam mobil, lokasi tempat tinggalnya terlihat sangat sepi zafran bertanya-tanya di dalam hatinya apakah sebenarnya yang sedang terjadi dan kemanakah pergi dia semua orang yang ada di rumah itu. Mengapa keadaan terlihat begitu sepi. Mungkinkah orang-orang yang ada di rumah sudah pergi. Ataukah ada masalah yang terjadi.
Zafran meraih ponsel yang ada di satunya mencoba menghubungi istri ibu dan juga adiknya tetapi tidak satupun dari produsen mereka yang mau menerima panggilan telpon dari dirinya. Zafran pun memutuskan untuk mengarahkan kaki masuk ke dalam rumah itu tetapi saat dia berada di tangga pertama rumah tersebut tiba-tiba sebuah lampu menyala menyerap seseorang yang duduk di atas kursi roda.