Jaya yang sedang bersiap memperhatikan istrinya yang masih tertidur. Kejadian semalam yang begitu aneh pasti membuat Rubi kelelahan, karenanya Jaya sengaja tidak membangunkan istrinya tersebut dan membiarkannya tidur lebih lama lagi. Selama beberapa saat, Jaya hanya memperhatikan sang istri dengan senyuman kecil, malam ini dia akan mengumumkan tentang kepergiannya ke Bali dan kenyataan kalau dia juga akan mengundang Rubi, hanya Rubi saja. Jaya merasa sangat yakin kalau nantinya Rubi akan sangat senang mendengar kabar ini.
Tidak mau membuang waktu lagi, akhirnya Jaya keluar dari kamarnya dan mendapati sang ibu yang memasak, nampak ibunya tersebut sedang menyajikan makanan di atas meja sebelum sadar akan kehadiran Jaya. Dengan senyuman yang begitu hangat, dia menyapa anaknya tersebut dan mengecup kedua pipi Jaya. Tentu saja Jaya menerima kecupan tersebut dan ikut mengecup pipi sang ibu, menunjukkan rasa sayangnya kepada sang ibu. Setelah itu, barulah Jaya duduk di samping sang ibu.
