"Jenderal Atremus!"
Terdengar seseorang menyebutkan mana itu dengan suara yang cukup lantang. Jenderal Atremus segera menghentikan langkahnya yang sedikit terburu-buru. Mengarahkan pandangan kearah datangnya suara yang telah memangil namanya.
[Siapa dia?]
Terlihat seseorang yang sedang berdiri tidak jauh dari tempatnya berada saat ini. Dari perawakannya, Jenderal Atremus sangat yakin jika dia adalah seorang pria. Namun, jubah panjang yang dia kenakan menutupi sebagian besar wajahnya. Membuat Sang Jenderal kesulitan untuk mengenali siapa itu.
"Aku akan memeriksanya, Jenderal." Seorang prajurit yang berjalan di belakang Jenderal Atremus menawarkan diri. Dia sedikit khawatir jika orang itu adalah orang jahat yang ingin menyerang sang pimpinan perang itu.
"Tidak." Merentangkan satu tangan, untuk menghentikan pergerakan sang prajurit. "Aku akan kesana sendiri. Kalian pergi saja lebih dahulu," ucap Jenderal Atremus memerintah prajurit itu.