Herman dan Rijal saling memandang lantas menanyakan pada Akbar. Karena mereka juga kaget mendengar suara teriakan Akbar.
"Apa Kamu melihat laptop. Akbar?"tanya Herman.
Akbar menganggukkan kepalanya.
"Ada sama Saya, sebentar Saya ambilkan,"jawab Akbar.
Lantas meninggalkan Herman dan Rijal yang dia percaya jika Akbar telah menemukan laptop Faiza.
"Apa mukin Akbar yang menemukannya Her?"tanya Rijal.
"Rasanya tidak mungkin, tapi nggak tau juga. semoga aja dia yang menemukan laptop Faiza,"jawab Herman.
Semetara Akbar berlari kecil menuju ke kamarnya yang ada di gudang.Dia mengambil Laptop dan membawanya ke hadapan Rijal dan Herman.
"Apa laptop ini yang Bapak cari?"tanya Akbar seraya menyerahkan laptop pada Herman.
"Ya ini. Terimakasih Akbar,"jawab Herman.
Dia mengambil laptop tersebut dan menyerahkan pada Rijal.
Akbar tersenyum karena dia bisa menolong Faiza. Walaupun di hati kecilnya sedih karena tidak bisa menjual laptop tersebut.