(Aaram & Sandra)
Aaram sedang menunggu Sandra yang masih berada di kamar untuk berhias diri. Amira datang menghampiri menantunya yang sedang mengutak atik ponselnya itu.
"Ar,dimana Sandra?" Tanya Amira yang baru saja duduk di sofa ruang tamu.
Aaram mendongak dan menatap ibu mertuanya itu "Sandra masih di kamar bu,masih berhias diri. Kan Sandra kalau pakai gincu harus dicetak dulu." Jawab Aaram sambil tertawa.
"Ngomong apa kamu,bee?" Jawab Sandra yang tiba-tiba datang dengan dress yang dipilih oleh Aaram dengan menatap Aaram sinis. Sedangkan yang ditatap malah menciut dan begitu sulit menelan salivanya.
"Kalau begitu,ayo kita berangkat saja. Nanti keburu malam." Unar Amira kembali.
"Ah,ya ibu benar. Ayo,kita berangkat." Jawab Aaram untuk menghilangkan kegugupannya karena wajah Sandra tiba-tiba saja berubah menjadi dingin.
"Aish,dasar bibir ini kenapa tadi ngomong kaya gitu sih" (ucap Aaram di dalam hatinya)