Ada beberapa hal di dunia ini yang selalu membuat kita merasa nyaman dalam kehidupan, bahwa ada hal yang lebih indah dari hanya sekadar uang. Kenyamanan dalam diri bersama dengan manusia yang selalu setia dengan keberadaanya, telingnya yang selalu terbuka lebar setiap kali ingin berkeluh kesah.
Kita, mungkin tidak menyadari banyak kesepian yang sebenarnya kita buat sendiri karena terlalu mengabaikan sosok yang selalu ada berdiri dengan tegap di benteng pertahanan paling depan.
"Maafin gue. Lagi-lagi, gue yang salah," ujar Rei dengan menundukan kepalanya di hadapan Nao.
Permintaan maaf kesekian dengan kesalahan yang berbeda. Apakah kita harus membuka ruang kesalahan yang lebar kepada orang yang sama dengan kesalahan yang berbeda? Atau kita harus menutup rapat pintu hati pada kesalahan itu sendiri.
Cinta selalu memandang kesalahan menjadi sebuah pelengkap dari cinta itu sendiri, pada kesetiaanya di uji, pada rasanya di hormati.