Terkadang hidup memang seperti ini ada yang pergi dan datang. Beberapa dari kita mungkin mengerti bahwa itu adalah hukum alam yang akan terjadi, tetapi tidak untuk Eren. Daniel pergi begitu saja tanpa ada satu perkataanpun yang keluar dari mulutnya, membuat Eren kebingungan dan bersedih.
Pada malam sebelumnya ada kejadian yang membuat Daniel memutuskan untuk pergi dari kehidupannya dan tentu saja pergi dari Eren. Baginya itu adalah keputusan yang terbaik yang dipilihnya, meninggalkan semua orang yang ia sayang sehingga tidak ikut terseret dalam kesedihannya.
Daniel pergi meminggalkan sang bunda dan rumahnya dan memilih untuk mendaki gunung dan pergi dari hiruk pikuk perkotaan serta kericuhan yang terjadi di dalam keluarganya.
"Daniel. Daniel nggak tau kemana, Nao," ucap Eren saat baru saja sampai di kamar Nao.
Hari ini mereka akan mengerjakan tugas kelompok bersama di rumah Nao.
* * *