"Gak bisa pake helmnya kak" May mulai manja, Vino tetap bersikap cuek agar tidak terlalu menjadi-njadi kebiasaan buruk May itu.
"Ya seperti biasanya, di kaitkan itu talinya" Ucap Vino sambil menyetater motornya, tapi May masih saja ribet dengan urusan yang seharusnya tidak penting itu, hanya karena helm mereka harus ribut lagi di pinggir jalan.
"Sini gak usah pakai helm!" Suhu tubuh Vino memanas, pasti otaknya juga ikut terbakar, dia sangat tidak suka dengan ulah manja May, dan Vino paling benci orang yang manja. Vino merebut helm itu dan melemparnya ke aspal, dia benar-benar marah bukan pura-pura lagi.
"Kamu memang benar tidak bisa pakai helm atau emang mau caper? Manja banget!" Vino melepas maskernya agar tidak menghalangi suaranya, ia tidak membiarkan May terus-terusan bersikap sok manja. Sampai May pun tidak punya kesempatan untuk berbicara.