Sementara di depan kafe, Radi dan Vany nampak saling menyapa satu sama lain, Radi melontarkan senyum manisnya kepada Vany dan tentu saja dibalas juga dengan senyuman manis oleh Vany.
"Apa kau sudah lama disini?" tanya Radi dengan wajah yang terlihat khawatir.
Vany yang mendengar pertanyaan Radi itu pun langsung tersenyum dan menggelengkan kepalanya, hal itu membuat Vany terlihat menggemaskan bagi Radi, Radi menarik tangan Vany, kemudian ia langsung mencium kening Vany begitu saja tanpa takut ada orang lain yang akan melihat mereka.
Vany cukup terkejut dibuat oleh Radi, sehingga ia membelalakkan matanya lebar sembari menatap Radi yang nampak santai-santai saja.
"Kenapa menatapku begitu? Bukkannya semalam sudah yang pertama?" tanya Radi yang tanpa takut bertanya kepada Vany.
Vany yang mendengar pertanyaan Radi itu pun langsung menarik tangan Radi dan mengajaknya untuk masuk ke dalam kafe tersebut.
Brakkk…!