Chereads / Asih Tanpa Kasih / Chapter 141 - Pahit

Chapter 141 - Pahit

"Jangankan kalian berdua yang aneh, bingung. Aku pun sama. Si Bara tidak tahu Rani sudah pindah. Dan saat aku memberitahunya, dia hanya menatapku." Miftah mengangkat bahu sambil menatap Rangga dan Adjie secara bergantian, tanda bahwa dia sendiri tidak tahu pasti mengapa Bara begitu. "Kamu sudah tahu bagaimana Bara. Dia orang seperti itu," kata Miftah lagi.

Rangga dan Adjie mengangguk bersamaan, membenarkan apa yang baru saja dikatakan Miftah.

Mereka bertiga sepakat bahwa Bara mudah emosi.

Dan mereka bertiga tertawa.

"Sudahlah, jangan bicara tentang dia," kata Miftah, "sekarang subjek Pak Bambang, kan? Bagaimana tugasnya? Apakah Anda baik-baik saja?" Tanya Miftah kepada keduanya yang langsung mendapat respon mengejutkan.

Rangga dan Adjie saling melotot dan merasa malu.

Rangga menjambak rambutnya sendiri dan Adjie langsung menutup mulutnya yang tiba-tiba terbuka lebar karena sama-sama lupa mengerjakan tugas dari Pak Bambang yang akan diperiksa hari ini.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS