Perlahan, Ariadne membalas ciuman bibir Avery. Ciuman keduanya terasa semakin panas. Hingga tangan Avery meraba bagian tubuh sensitif milik Ariadne.
Ariadne merasakan tangan Avery meraba pahanya. Gadis itu mendesah kecil di sela-sela ciumannya dengan Avery.
Ciuman mereka sangat panas. Kedua tangan Ariadne juga bergerak meremas rambut kepala Avery dengan pelan.
Ariadne merasakan bahasa tubuhnya sendiri. Seolah tubuhnya menginginkan Avery untuk segera bertindak lebih dari ini. Tangan kanan Avery bergerak menyibak rok gaun tidur yang dikenakan Ariadne. Lelaki itu menyibakkan rok gaun tidur tersebut ke atas.
Seketika dapat Avery lihat kulit kaki Ariadne yang sangat mulus. Kondisi kamar itu sangat terang benderang.
Ariadne merasa sedikit malu ketika Avery memandangi tubuhnya. Kedua kakinya terlihat di mata Avery.
Ciuman mereka berakhir sejenak. Avery membiarkan Ariadne untuk mengambil napas sebanyak-banyaknya, sebelum ia membungkam bibir Ariadne lagi dengan bibirnya.