Sudah berkeliling Javier tidak juga menemukan Yona. Akhirnya ia memilih keluar dari klub malam lantas masuk dalam mobilnya.
Dari seberang jalan mobil Yona lewat, sayang Javier tidak melihatnya, ia tengah menunduk mengambil ponsel yang terjatuh ke bawah kursi di sebelahnya.
Setelah mobil Yona berlaku, kepal Javier kembali tegak dan melihat arah sampingnya.
Hanya ada kekosongan.
Kembali tarikan napas halusnya.
***
Ke esokan hatinya.
Biyan diantarkan ke rumah Yona karena Biyan yang meminta, tadinya Rex ingin membawa wanita itu untuk tinggal di apartemen miliknya namun Biyan tolak.
"Hari ini aku menginap di sini dulu," ujar Biaya melihat Yona.
"Tidak maslah." Yona mberikan amplop putih dari Mrs. Renata.
"Apa ini?" Biyan menerima amplop itu lantas membukanya.
Surat panggilan untuk orang tuan Biyan. "Di sekolah masih ramai rumor tidak jelas itu dan besok Mrs. Renata ingin ibumu datang."
