"Kau gila? Kau menyetujuinya begitu saja?! Angel, apa kau tidak membaca semua perjanjian itu dari awal sampai akhir? Jangan bilang kau hanya melihat bagian pentingnya saja," Protes Nayla, sedangkan yang ditanyai hanya mengidikkan bahunya acuh sembari meneguk minuman kaleng bersodanya.
"Aku tidak suka bertele-tele, Nay. Lagipula, kita bisa bermain secara halus dibelakangnya, kau pasti cukup pintar dalam hal itu." Sahut Angel, Nayla menyisir rambutnya kebelakang dengan jarinya, menghela nafas beberapa kali sembari menatap surat perjanjian antara Angel dan Varo.