Pak Wijatmoko baru bangun tidur, namun dia pusing memikirkan semalam tentang barang bukti yang sudah ada di badan forensik. Lalu dia bangkit dari ranjang tidurnya, dan segera keluar dari kamarnya. Di luar dia sudah ditunggu oleh Vino yang sudah berdiri di luar pintu kamarnya.
"Selamat pagi Pak," sapa Vino sambil melihat Pak Wijatmoko yang baru keluar dari dalam kamarnya.
"Bagaimana soal Anting sialan itu?" tanya Pak Wijatmoko sambil berjalan untuk duduk di sofa.
"Saya sudah menghubungi Pak Handoyo, tapi katanya hari ini dia akan mencari tahu soal Anting itu. Nanti dia akan mengabari lagi kepada kita. Oh ya di rental mobil juga sidik jari sedang diidentifikasi, sepertinya pekerjaan kita akan bertambah dan semakin berisiko. Kalau begini," jelas Vino kepada Pak Wijatmoko yang sedang mendengarkannya.
"Lalu kau sudah menemukan caranya dan bagaimana mengatasinya?" Tanya Pak Wijatmoko yang percaya kepada sekretarisnya.