"Udah, Dok?" tanya Zeana pelan.
Dokter yang memang merupakan dokter pribadi keluarga Maldwyn tersebut mengangguk dengan senyum maklum.
"Dia akan sadar tiga sampai empat jam ke depan, mohon berikan obat penenang setelah ia bangun," perintah sang dokter.
Zeana mengangguk, melirik Olyn dengan pandangan khawatir. Tak tahu bagaimana cara menenangkan sahabatnya yang satu itu.
"Saya undur diri," pinta sang dokter yang membuat Zeana sigap bangkit dan mengantarkan sang dokter menuju pintu.
Zeana menghela nafas lega ketika sang dokter benar-benar sudah angkat kaki dari mansionnya. Ia kembali masuk ke kamar tamu di mana Olyn ditidurkan.
"Ga tahu harus ngomong apa lagi, Lyn. Patah hati lo berat banget," keluh Zeana.
Ia tak pernah melihat Olyn sehancur ini sebelumnya, bahkan saat Olyn datang ke mansionnya dan bercerita mengenai kekecewaan ibunya yang telah meninggal, pada sang ayah bersikap semena-mena pada mereka.