"Apakah anda sudah membuat janji dengan Tuan?" tanya satpam tersebut membuat Darrel berdecak sebal.
"Ayolah! Aku temannya, kenapa aku perlu membuat janji?!"
Satpam tersebut menggeleng dengan senyum sopan, "Maaf Tuan, tapi saya harus mengikuti prosedur yang ada, tak ada tamu yang diperbolehkan masuk kecuali dengan janji."
Darrel meraih ponselnya dan segera menghubungi Vando. Pada dering pertama, telepon sudah tersambung.
"Biarin gue masuk, anjir!" umpat Darrel.
"Masuk ke mana?" tanya Vando tak faham.
"Si goblok! Gue di kantor perusahaan lo sekarang, gue ga boleh masuk ini!" bentak Darrel kesal, membuat satpam yang berdiri tegak di depannya mundur satu langkah.
"Ngapain lo ke sini?" tanya Vando malas.
"Biarin gue masuk, atau lo ga boleh minta tolong sama gue lagi!" ancam Darrel membuat Vando berdecak.
"Masuk! Ancurin sepuas lo!" balas Vando yang segera memutuskan sambungan telepon.
