Ada tiga hal yang tidak boleh di percaya di dunia ini. Pertama, waktu yang terus berjalan. Kedua, amal ibadah seorang ahli ibadah. Dan yang ketiga, ucapan manusia. Dengan kata lain, janji tanpa nama Allah adalah dusta.
Aku masih termenung, mencoba memahami maksud dari perkataan Umar tadi siang. Waktu yang terus berjalan, itu benar. Karena setiap manusia memiliki garis waktunya masing-masing. Tidak akan ada yang bisa di percaya, entah hari esok atau satu menit setelah pemikiran ini aku masih punya waktu untuk melakukan hal lain.
Waktu itu ibarat pedang, jika engkau tidak menebasnya maka ialah yang akan menebasmu. Dan jiwamu jika tidak kau sibukkan di dalam kebenaran, maka ia akan menyibukkanmu dalam kebatilan. Begitulah yang pernah kubaca kitab Al-Jawaab Al-Kaafi halaman 109 dan Madaarijus Saalikiin 3/129.
Itu adalah salah satu pelajaran yang paling kuingat selama di pesantren dulu.
