Otomatis Pak Samsudin menghentikan laju mobilnya.
"Astaghfirullah'al adzhiim! Nek, ngapain ngehalangin jalan? Untung saja saya sigap berhentiin mobil," pekik Pak Samsudin kemudian melihat ke arah nenek tersebut.
Nenek itu tampak berbicara dengan bahasa lokal yang tidak dapat dimengerti.
"Dia bicara apa?" tanya Ahran sambil menatap ke arah nenek itu.
"Dari gerak-geriknya sepertinya dia ingin kita putar balik. Dia melarang kita meneruskan perjalanan," tukas Pak Samsudin.
"Lalu apa kita akan kembali saja? Oh, rupanya sudah hampir maghrib," kata Ahran sambil melihat ke depan.
Mendadak terdengar suara klakson nyaring dari belakang. Saat menengok, rupanya sebuah truk logging trailer yang kosong, melaju melewati mobil Pak Samsudin melalui jalur sebelah kiri yang kosong.
Si nenek tiba-tiba berlari ke arah truk itu, berusaha untuk menghentikannya, namun gagal. Truk trailer tersebut berhasil lewat hingga semakin menjauh saja dari sana.