Saya seorang perempuan yang beberapa tahun kebelakang sangat aktif di salah satu sosial media. Dari aktivitas di media sosial inilah saya mengenal orang ini, sebut saja Mr K. Kami berkenalan benar benar hanya melalui media sosial tanpa bertemu secara langsung.
Kami hanya sebatas tau nama satu sama lain dan beberapa kali mengobrol via chat. Saya akui, Mr K awalnya adalah orang yang terkesan ramah, humoris dan salah satu yang membuat orang ini menarik adalah dia memiliki "kelebihan".
Kelebihan disini mengarah kepada hal hal mistis yang menurutnya dahulu ia gunakan untuk yang "tidak tidak", namun setelah dia sadar ini salah dan berkeluarga, ia bertaubat. Walaupun ia masih memiliki ilmu itu, tapi ia tidak menggunakan lagi ke hal hal negatif seperti dulu.
Dia sempat membuktikan tentang kemampuannya ini kepada saya. Dia bisa melihat saya walaupun kami berada di lokasi yang berjauhan. Dia bisa tau saya memakai baju apa, sedang melakukan apa, dan bahkan mengetahui masa lalu saya yang saya tidak pernah ceritakan ke dia.
Bahkan Ia pernah membuktikan salah satu kemampuan lainnya yakni dengan memegang tangan saya dari jauh. Iya, terdengar aneh memang,tapi saat itu saya merasakan lengan saya seperti disentuh seseorang padahal saya sendirian. Lalu dichat itu, dia bilang.. "Kerasa ga? Itu gue"
Saat itu saya takjub dengan apa yang bisa ia lakukan terlebih memang saat itu kami memang saling bertukar pengalaman satu sama lain. Obrolan kami santai awalnya, hanya membicarakan beberapa hal di internet dan terkadang bercanda atau mengobrol seputar hobi kami.
Sampai akhirnya Mr K mendapatkan akun pribadi saya yang didalamnya saya memposting full wajah dan fisik saya.. ya karena selama ini kami hanya berinteraksi lewat akun anonim dengan foto diri yang terbatas, dan sekalipun ada foto, kondisinya sudah disensor sana sini.
Entah kenapa, sejak itu Mr K mulai lebih intens lagi chat dengan saya dan mulai mengarahkan obrolan ke hal hal yang sifatnya seksual.. Kadang guyonan seksual itu tidak saya tanggapi dan memilih hanya mereadnya saja.
Tapi tak lama kemudian Mr K mengaku ia memiliki ketertarikan dengan saya. Lebih spesifik lagi, ia tertarik dengan tubuh saya. Jujur, saya merasa itu sebagai suatu "serangan". Terlebih dia menggunakan kata "terobsesi" kepada saya di chat tersebut.
Sejak itu saya coba menjauh dan tidak menanggapi lagi chat chat dari Mr K. Kenapa saya tidak segera memblokirnya? Entahlah.. Saat itu saya merasa takut jika memblokir orang ini, saya seakan2 sudah tidak sopan.. Saya lebih memilih mendiamkan orang ini saja.
Hingga suatu ketika, chat dari Mr K masuk disaat saya sedang membuka medsos. Di chat pertama, dia suruh saya baca kalimat yang akan dia kirim cepat cepat. Tak lama, ia mengirim sebuah kalimat yang cukup panjang berbahasa jawa dengan nama saya terselip di akhir kalimat tersebut.
Saat itu fokus pada nama saya di akhir tanpa sempat membaca awalan kalimatnya, lalu tiba2 chat tersebut ditarik dan hilang dari room chat kami. Saya saat itu sempat menscreenshot tulisan tersebut tanpa membaca awalan chat itu sama sekali.
Saya sempat mengingat ada 2 kata sebelum nama saya, dan ketika saya coba search.. Ternyata kalimat tersebut adalah semacam mantra semar mesem.. Yang membuat pembaca mantra tersebut tergila gila dengan si pemberi mantra..
Setelah chat tersebut ditarik, Mr K kembali chat saya dan bilang bahwa efeknya lama kelamaan akan saya rasakan dan dia akan mendapatkan saya..
Walaupun sudah tau orang ini mau berbuat buruk ke saya, nyatanya saya seakan sulit menjauh atau blokir orang ini dari medsos saya. Namun demikian, saya benar2 coba membatasi interaksi saya.. Jangan tanya kenapa saya tidak bisa blokir krn saya sampai skrg tidak tau kenapa..
Hingga akhirnya orang ini mencoba menghampiri saya. Bukan lagi via media sosial, tapi ketemu langsung di kota saya. Di chat, ia benar2 mengatakan tujuannya bertemu saya adalah untuk berhubungan badan (saat itu saya belum menikah, sedangkan orang ini sudah) di salah satu hotel.
Saya dengan tegas dan emosi menolak ajakan tersebut. Disana entah kenapa keberanian saya akhirnya muncul untuk membentak dan mengancam orang ini. Saat itu ia surut dan meminta maaf, dan sekali lagi alasannya adalah obses kepada saya.
Hanya beberapa waktu kemudian ia kembali lagi namun dengan ancaman. Intinya dia mengatakan bahwa walaupun saya menikah dengan orang lain, punya anak dari orang lain, tapi saya akan bisa jadi milik dia dengan cara lain..
Merasa kalimat orang ini sudah benar benar mengkhawatirkan. Saya memilih mendiamkan dia secara total walaupun entah kenapa saya belum bisa block dia.
Namun justru gangguannya semakin parah.. Ia menggunakan kemampuannya untuk mengganggu saya secara fisik.
Kadang tangan saya terasa disentuh sesuatu. Ketika saya sadar, beberapa detik kemudian Mr K chat saya dan bilang "itu gue.. Kerasa kan? Jangan macem macem lu..". Tapi saya ga gubris itu.
Gangguan ini makin hari makin menjadi. Sentuhan2 itu saya rasakan berkali kali dalam sehari. Mulai dari sentuhan tangan, sampai di beberapa area di tubuh saya. Dan setiap menyentuh saya, Mr K selalu memberikan "testimoni" bahwa apa yang baru saja saya rasakan adlh perbuatan dia.
Ketika saya sedang diisengi oleh orang ini.. Jujur saya merasa stress dan frustasi. Bagaimana caranya melawan sesuatu yang tidak bisa saya lihat dan sentuh? Bagaimana saya bisa memberitahu orang lain bahwa saat itu saya sedang dilecehkan??
Bahkan ancaman saya melalui pesan singkat pun tidak digubris orang ini. Ia justru terus menyentuh bagian bagian privasi saya. Saya merasa kotor dan benar benar merasa sebagai pemuas nafsu oleh orang ini tanpa bisa saya tepis atau lawan..
Berbulan bulan saya lalui dengan gangguan fisik ini secara terus menerus.. Hingga akhirnya saya menemukan seorang lelaki sholeh yang benar benar menyayangi saya. Kamipun menikah dan saya pindah domisili mengikuti suami saya.
Saya kira dengan keberadaan suami saya, gangguan tersebut akan berkurang.. Nyatanya tidak…
Setelah menikah, bahkan saya tahu bahwa sentuhan itu tidak hanya berupa sentuhan pada permukaan tubuh saya.. Manusia bejat ini sudah melakukan lebih dari itu..
Mr K sudah memasukkan alat vitalnya ke dalam alat vital saya selama saya tidur.. Hal yang selama ini saya tidak tau dan baru diketahui oleh suami saya karena melihat gerakan2 janggal (maaf saya tidak bisa menjelaskan secara detail) pada bagian intim saya ketika tidur.
Ketika mengetahui ini, suami saya suruh saya bangun, berwudhu, lalu dzikir dan baca quran bersama. Setelahnya suami saya menceritakan apa yang ia lihat dan bertanya apa yang terjadi. Disana saya ceritakan apa yang saya alami sebelum menikah dengannya.
Biasanya setelah kami berdoa dan berdzikir bersama, dengan begitu, perbuatan Mr K ini akan menghilang seketika namun tak lama kembali lagi..
Suami saya sampai rela begadang demi bisa mengamati saya tidur dan menjaga agar saya tidak diperlakukan secara tidak senonoh lagi oleh Mr K. Yang lebih gilanya, orang ini tidak mengenal waktu saat menggerayangi tubuh saya.
Saya bahkan memiliki video bukti aktivitas orang ini saat mencoba menyetubuhi saya disiang hari, dimana kain daster yang saya kenakan bergerak gerak sendiri mengarah ke area vital saya.. Saya tidak bisa tepis itu, yang bisa saya lakukan hanya berdzikir dan berdoa..
Setelah sekian lama mendiamkan orang ini tanpa berani memblokir, akhirnya melalui suami saya, saya mampu memblokir seluruh akses kontak saya dengan orang ini. Tentunya setelah membaca surah surah pendek dan berdizikir..
Karena jujur selama ini saya entah kenapa berat untuk memblokir orang ini karena setiap melakukannya saya akan gemetar, pusing, dan berkeringat hingga saya membatalkannya. Beruntung dengan keberadaan suami saya, kami bisa memblokirnya..
Namun sekalipun akses komunikasi kami sudah saya putuskan. Gangguan Mr K tidak pernah berhenti.. Total sudah hampir tiga tahun saya mengalami hal ini dalam intensitas hampir setiap hari sentuhan sentuhan itu saya rasakan.
Bahkan belakanga, gangguannya semakin parah dan mengesalkan. Saya sampai harus memasang aplikasi tracking location yang terhubung ke handphone suami saya agar ia tau apa yang saya lakukan dan dimana saya saat itu..
Saya sudah mencoba banyak cara untuk menangkal orang ini.. Saya sudah menghapus semua foto wajah saya di media sosial, yang menurut pengakuan Mr K sendiri, foto saya lah yang ia gunakan untuk memelet saya selain dengan mantra tadi.
Saya sudah mencoba merutinkan dzikir, pergiat ibadah, mengenakan baju yang lebih tertutup dan senantiasa mambaca quran. Namun qadarullah gangguan orang bejat ini masih terus saya rasakan. Saking frustasinya saya sering memukul mukul kepala saya sendiri karena perbuatan orang ini.
Bisa kalian bayangkan kalian diperk0sa seenak hati orang asing tapi kalian tidak bisa menaikkannya ke kasus hukum?? Sementara disana orang ini merasakan sensasi melihat, menyentuh, dan melakukan "itu" dengan saya???
Saya dan suami saya bahkan pernah mendapati bayangan orang ini saat dia mencoba menyentuh saya di suatu waktu sebelum dibacakan ayat ayat suci oleh suami saya. Tapi apa yang bisa saya laporkan? Saya lapor bahwa saya dilecehkan bayangan hitam? Tidak mungkin..
Sampai saat ini.. Saya terus mencoba lepas dengan cara cara syar'i.. Mungkin tidak instan, namun saya yakin menggunakan bantuan dukun atau jin untuk melawan orang ini hanyalah menambah dosa baru lainnya..
Saya mohon doa dari pembaca semua agar saya dapat menjalani kehidupan saya lagi dengan normal dan bahagia bersama suami saya tercinta. Saya lelah dan stress dengan semua ini..
Terakhir.. Jika ada pembaca yang pernah jadi korban seperti saya dan sudah terlepas, mungkin bisa dishare apa kiat dan cara caranya di komentar atau dm akun mwv untuk kemudian diteruskan kepada saya..
Untuk anda Mr K.. Saya sempat cek akun anda di twitter dan saya temukan anda sudah follow akun mwv ini juga. Saya harap anda sadar diri dan menghentikan perbuatan anda. Jika saya mati sebelum anda meminta maaf dan menghentikannya, saya akan tagih semua yang anda lakukan di akhirat!
Cerita tersebut berasal dari sumbernya langsung yaitu kawan saya yang pernah mengalami kejadian tersebut sebagai pembelajaran untuk para pembaca bahwa untuk lebih berhati-hati agar tidak mengalami hal yang serupa