Kantor Detektif Arnold & Peto
"Pasti ada sesuatu terjadi antara Valdo dan Felly," tebak Peto. Arah diskusi mereka tertuju pada Valdo dan Felly. Berbatas meja dan dua cangkir kopi di atasnya.
"Sesuatu gimana maksud lo?" tanya Arnold sedikit menyeringai. Pikirannya terlalu jauh. Dikira Valdo dan Felly berbuat dosa.
"Nggaklah. Mau berbuat begitu juga urusan mereka, dosa mereka. Pastinya tuh mereka terlibat sesuatu yang bahaya. Ada yang nggak diceritakan ke gue," kata Peto serius.
"Apa?"
"Sesuatu yang berbahaya," jawab Peto lagi. "Karena dia terlihat masih ragu dengan ucapannya," lanjutnya.
"Entahlah, udah nggak ada petunjuk tentang Valdo. Orangnya udah mati, tulang belulangnya juga ngga kedeteksi. Satu yang tersisa hanya Danau Santofe yang menjadi lokasi terakhir Valdo berpijak. Itupun juga dapat dari informasi Felly," ungkap Arnold.
"Dia berani bayar mahal ke kita. Royal banget itu tante," kata Peto sembari tertawa kecil.
"Sekalinya dapet kasus langsung begini," balas Arnold.