Keesokan paginya kini Kasih dan Naura berangkat pagi-pagi untuk menunggu Reza.
"Eh buset.... Kok sekolah kayak libur yah... Sepi amat" ucap Naura.
"Kita datengnya pagi amat Naura" ucap Kasih.
"Untungnya satpam tetap stay, jadi aman" ucap Naura.
"Ya udah ke kelas yuk" ucap Kasih.
"Nggak ah... Nanti aja... Lagian di kelas masih sepi" ucap Naura.
"Udah nggak apa apa... Lagian kita bisa ngeliat dari jendela siapa aja nantinya memasuki gerbang" ucap Kasih.
"Kita kan nggak kenal semua anak sekolah... Gimana sih" ucap Naura.
"Kalau gitu gue aja yang ke kelas" ucap Kasih.
"Ya udah deh, gue ikut... Lagian gue juga takut sendiri disini... Setidaknya ada lo" ucap Naura.
"Nah gitu dong" ucap Kasih sembari merangkul Naura dan bergegas ke kelas.
"Ihhh.... Serem banget sih... Gue takut nih" ucap Naura.
"Tenang kan ada gue" ucap Kasih dengan berani.
"Awas aja kalau ninggalin gue" ucap Naura sambil menggandeng tangan Kasih.
"Nggak mungkinlah" ucap Kasih.