Chereads / Seberkas Titik Cahaya / Chapter 71 - Pengusik

Chapter 71 - Pengusik

Bel berbunyi menandakan jam istirahat setelah pelajaran berakhir. Semuanya pun segera bergegas menuju ke kantin.

Saat di kantin, Iki mulai melihat wajah para siswi yang tengah makan dikantin.

Tiba-tiba Kasih menjewer telinga Iki.

"Jangan jelalatan" bisik Kasih.

"Nggak kok, cuman lagi nyari orang" ucap Iki.

"Siapa?" tanya Kasih.

"Rahasia dong" jawab Iki.

"Jawab gue dengan bener" ucap Kasih.

"Cemburu yah" bisik Iki.

"Nggak, cuman penasaran doang" ucap Kasih.

"Yaudah, gue nggak bakal ngasih tau" ucap Iki.

"Iki, bilang nggak, kalau nggak gue jitak kepala lo nih" ucap Kasih.

"Mereka berdua ribut lagi" ucap Naura.

"Pasti Iki yang mulai lagi nih" ucap Reza.

"Mereka berdua punya hubungan keluarga nggak sih" ucap Andre.

Mendengar itu Naura dan Reza hanya terdiam.

Mereka akhirnya makan bersama dikantin. Iki mulai mendekati Kasih.

"Kasih, lo kenal yang dibilang Sesil?" tanya Iki sambil berbisik.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS