Suara tepukan tangan bergemuruh di lapangan basket, saat Tim basket Aditya dan tim lawan sudah berada di lapangan.
" waw, ternyata tim basket SMA Garuda ganteng juga " ujar Rani
" iya bener banget, pengen deh kenalan sama mereka " balas Mega
" gantengan juga Aditya kemana-mana " Rani dan Mega saling pandang saat mendengar perkataan Malika
" tapi Lo jangan lupa Malika, kalo Aditya sekarang udah jadian sama Alzyas " dengan ragu-ragu Rani mengingat kan Malika.
" DIEM LO!!!!! " Malika tak terima
" musuh berat Lo sekarang Alzyas, bukan Milly.... karena tu anak belom ada apa-apa nya kalo di banding Alzyas " sambung Mega dengan berani
" Lo harus cari cara untuk ngalahin Alzyas " Ujar Rani lagi, Malika sedikit berfikir sebelum menjawab
" GUE AKAN BANTU LO TAPI ADA SYARATNYA "
Serentak Malika, Rani dan Mega berbalik ke arah sumber suara yang tiba-tiba ikut dalam pembicaraan mereka.
********
Suara sorak para siswa kembali bergemuruh saat Aditya berhasil memberikan skor untuk tim dan sekolah nya. Aditya juga melambai kan tangan nya dan mengedipkan sebelah matanya ke arah Alzyas yang juga duduk di bangku penonton, sontak hal itu membuat para kaum siswi menjerit histeris.
" aaaaaahhhh so sweet "
" ya ampun mau dong di gituin Aditya "
" ya ampun gemes deh "
Berbeda dengan para siswi yang menjerit menyebut kan nama Aditya dan tim nya, Alzyas justru terlihat lebih tenang menikmati pertandingan, namun jauh di lubuk hatinya, Alzyas juga ikut memuji Aditya.
" Aditya!!!!!!!!!!!!!! " pekik Alzyas lalu berdiri dari duduknya, saat melihat tim lawan dengan sengaja menyenggol bahu Aditya, membuat laki-laki tampan itu terjatuh
" woy!!!!! kalo main sportif dong " tegur Sammy
" sorry bro, nggak sengaja " tim dari lawan justru terlihat santai dan seakan tak perduli
" Lo nggak apa-apa kan? "
" gue nggak apa-apa " Aditya menepuk pundak Sammy kemudian kembali fokus pada pertandingan.
" tenang... nggak usah khawatir, Aditya udah jago yang beginian " ujar Shasa mencoba menenangkan Alzyas yang masih terlihat khawatir.
Beberapa menit lagi, waktu berakhir dan skor masih imbang. Aditya dan teman-temannya terus berusaha agar mendapat skor tertinggi dan memenangkan pertandingan. Arga melempar bola ke arah Aditya, dan dengan cepat Aditya menangkap bola itu kemudian memasukkan kedalam ring.
PRRRIIIIIIIITTTTT
Suara peluit dari wasit sudah ditiup menandakan bahwa pertandingan sudah berakhir dengan skor 8-7. Semua siswa bersorak gembira karena Aditya dan tim nya berhasil memenangkan pertandingan.
" yeeeeeeeeeeeee kita menang!!!!!!!! " pekik Joko yang langsung memeluk Aditya
" woooooooooo kita berhasil bro!!!!!! " Denny tak kalah bergembira nya. Aditya, Sammy dan Arga saling merangkul karena usaha mereka tidak sia-sia.
Aditya berjabat tangan dengan capten tim basket SMA Garuda dan tim nya secara bergantian setelah pertandingan selesai.
" selamat ya " ujar capten tim basket SMA Garuda, Aditya mengangguk dan sedikit tersenyum pada nya.
" sorry kalo gue bertindak kasar "
Sammy, Denny, Arga dan Joko tersenyum sinis pada tim SMA Garuda yang bermain kasar dan sedikit curang, karena beberapa kali mereka berusaha untuk membuat Aditya dan Sammy tumbang dari lapangan.
" no problem " jawab Aditya singkat,
" semoga tahun depan kita bisa ketemu lagi, dan tim gue bisa ngalahin tim kalian semua " ujar laki-laki itu lagi, mendengar hal itu membuat Sammy tersenyum sinis kearah mereka.
" Aditya, selamat ya... " Malika dan teman-temannya menghampiri Aditya
" yang di kasih selamat cuma Aditya doang? kan kita juga satu tim " ujar Denny
Malika memutar bola matanya dengan malas, kemudian melirik sinis ke arah Denny
" oh ya, sebagai perayaan kemenangan kalian, gimana kalo kita makan bareng di kantin " ajak Malika dengan antusias yang tak memperdulikan tatapan tidak suka teman-teman Aditya pada dirinya
" nah, kalo ini gue setuju.... ayokkkk kebetulan gue juga udah laper banget " sahut Joko
" eeeeeee urusan makan aja cepet banget Lo!!!! " ujar Mega
" ayok " Malika menarik lengan Aditya dengan posesif
" crazy!!!!!!! sepupu Lo aktif banget Sam " ujar Arga dengan mengangkat sudut bibir nya
" tuh tangan lincah bener, narik Aditya udah kayak narik anak kambing!!!!!!! di liat Alzyas, mampus Lo Aditya " Joko menahan tawanya
" oh ya, ngomong-ngomong soal Alzyas, tu orang mana ya? " tanya Sammy yang mengedarkan pandangannya ke arah bangku penonton.
" perasaan tadi gue liat dia duduk di bangku penonton deh sama Narina dan Shasa " sahut Denny.
Disudut koridor, Alzyas tak sengaja bertemu tim basket dari SMA Garuda yaitu sekolah lamanya.
" Alzyas, Lo sekolah disini? " tanya laki-laki yang berambut cepak, Alzyas hanya tersenyum kikuk saat harus berhadapan dengan laki-laki itu.
" deabak!!!!! ni cowok ganteng guys " bisik Shasa
" inget, ada Arga yang selalu nungguin cinta Lo " tegur Narina
" apaan sih Lo " Shasa langsung memanyunkan bibirnya " tapi ni cowok kan yang tadi mau curang ke Aditya " bisik Shasa, dan di angguki oleh Narina.
" hai Calvin " sapa Alzyas
" Vin, kita tunggu Lo di parkiran ya.... bye Alzyas " teman-teman dari Calvin lebih dulu menuju parkiran setelah menyapa Alzyas.
" Lo apa kabar? " tanya Calvin
" gue baik " jawab nya singkat
" syuuuuutt Narina, kayaknya Alzyas ada hubungan deh sama ni cowok " bisik Shasa lagi
" iya, gue juga ngerasa kayak gitu, nanti kita tanya aja sama Alzyas, kalo ni orang udah pergi " sahut Narina yang juga berbisik.
**********
Malika terus menggandeng lengan Aditya dengan posesif, dirinya tidak menghiraukan Aditya yang terus memberontak, sedangkan Sammy dan yang lainnya mengiringi mereka dari belakang
" Malika, lepas!!! gue bisa jalan sendiri " secara paksa Aditya melepaskan lengan nya dari Malika.
" tau Lo Malika!!!!! agresif banget jadi cewek " ejek Arga yang berada di belakangnya
" diem Lo kutu air "
" enak aja ngatain gue kutu air, Lo tu badut Ancol!!!! " balas Arga
" eh itu Alzyas sama capten tim basket SMA Garuda kan? " tunjuk Mega
" lah, kok mereka bisa kenal, atau jangan-jangan mereka ada something " sambung Rani yang sedikit melirik kearah Malika
" ya ampun, kecentilan banget sih tu cewek nggak bisa liat yang bening dikit langsung di sosor " ucap Malika yang memanasi Aditya
" eh Malika, jaga tu bacot Lo " bela Sammy
" lah, emang iya kan???? liat aja, bukannya nyamperin cowoknya malah ngobrol sama cowok lain, dari tim lawan pula!!!!!! emang nya dia nggak liat, waktu tu orang dengan sengaja mau celakain Aditya " papar Malika.
Menurut Aditya, ada benarnya juga dengan apa yang dikatakan oleh Malika. Kenapa Alzyas tidak menghampiri dirinya untuk memberikan selamat atas kemenangan timnya, Alzyas justru menemui laki-laki lain yang juga merupakan lawannya bahkan mereka terlihat sangat akrab.
" jangan kepancing sama omangan tu dedemit " bisik Arga
Melihat bungkam nya Aditya, Malika tersenyum penuh kemenangan karena berhasil membuat laki-laki itu kesal pada Alzyas.
" woy!!!!!! Aditya Lo mau kemana!!!!!!! " pekik Denny, karena Aditya pergi mendahului mereka namun bukan kearah kantin.
" Lo pasti sengaja kan manas-manasin Aditya " ujar Sammy yang mulai kesal
" apaan sih Lo, seharusnya Lo bantuin gue buat deket sama Aditya bukan malah bantuan tu kura-kura ninja untuk deketin Aditya sama Alzyas sampe mereka jadian!!!! " tunjuk Sammy dan Joko secara bergantian, Malika berlalu pergi menyusul Aditya.
" iya nih Sam, yang sepupu Lo itu Malika bukan tu cewek yang jutek nya kebangetan!!!!! " sambung Rani
" Aditya mana mau sama Malika yang tingkah nya bar-bar gitu, kalian aja sering di bully sama tu orang, masih bisa-bisa nya belain dia " balas Arga dengan sinis.
Mendengar pernyataan dari Arga, Rani dan Mega langsung berlalu pergi tanpa menjawab lagi.