Hari sudah sore kedua kakak beradik ini sedang kembali menuju ke mansion mereka.
Tak lama motor Calvin sudah masuk ke halaman mansion mewah keluarga ini. Calvin tak ingin membuat sang adik sedih jadi dia akan balik tapi bukan berarti dia melupakan masalah pagi tadi.
"Abang bawa gantian, Qia dari tadi disuruh pegang." Gadis ini menyodorkan paper bag belanjaan mereka kepada abangnya itu.
"Makasih ya udah bantuin abang." Calvin mengambik belanjaan lalu merangkul pundak sang adik.
Kedua kakak beradik ini memasuki mansion mereka, tapi tidak ada satu pun anggota keluarga yang terlihat.
"Abang kok sepi? Padahal udah mau malam, kemana mereka?" Tanya gadis ini kepada sang kakak.