BRUGH!
Baru selesai menyelesaikan perkataan tapi ada sebuah bantal Sofa mendarat sempurna di wajahnya imut Qia. Es krim yang sedang Qia pegang terjatuh mengenai wajah serta bajunya.
Qia menatap tidak percaya dengan apa yang terjadi padanya, dia menatap Ajean marah.
"JEAAN NAKAL!"
"Hahaha! Mampus lo mampus! Makan tuh ban-"
Brugh.
Kini sekarang giliran Qia yang tertawa puas setelah melempar Cake pada wajah Jean. Sekarang wajah laki-laki itu sudah dipenuhi kue.
"Yeyey huh kena! Impas kan Jean, jadi satu sama!" Seru gadis ini senang.
Jean makin geram, dia berdiri mendekati Qia yang masih tertawa senang. Tangannya bergerak mengelus dan memutar wajah Qia sehingga eskrim yang ada disana tersebar rata seperti masker.
Jean tertawa senang melihat wajah Qia yang putih karena es krim vanila, merasa kurang Jean mengambil lagi es krim yang masih utuh dan menuangkannya pada wajah Qia lagi.