Koridor yang awalnya ramai kini mendadak sepi, hanya terdengar bisikan-bisikan dari siswi setelah mereka melihat seorang pemuda dengan wajah kelewat tampan dan seorang gadis berjalan disampingnya sembari tertawa senang dengan pemuda itu, hanya gadis itu tapi tidak dengan pemuda itu.
Tapi mereka masih membicarakan mereka walaupun tidak ada lagi dua orang itu, bahkan mereka tidak mempedulikan seorang gadis, lebih tepat pacar seorang pemuda yang mereka bicarakan, padahal tadi berpapasan tapi tidak membuat mereka berhenti berbicara.
Mungkin mereka tidak melihat kehadiran Qia jadi seenaknya mereka bergosip.
"Oh, jadi itu tadi pacarnya Kak Ellard yang baru?"
Salah satu bisikan terdengar di perungunya, itu adalah adik kelasnya.
Qia yang sedang mencoba abai dan melanjutkan langkahnya, dirinya tak masalah selama itu tidak berlebihan. Yah, meski beberapa orang tahu jika dirinya adalah pacar orang yang mereka bicarakan, mungkin mereka kira Qia dan Ellad sudah putus.